Kita berjumpa lagi
Lihatlah! Aku masih di sini
tertatih menapaki anak tangga dan diliputi rasa sepi
yang tak terkira.
Kuharap, kedatanganmu bukan untuk memburuku
sebab aku akan bersetia pada kecepatanku.
Mari kita berkompromi, engkau tetap pada jalurmu; aku pada jalanku.
Aku ingin menghemat tenaga
untuk derita yang masih menunggu
diakrabi dan dicintai.
Yogya, 1/6/'20
Darul Azis