Banyu Colongan, Obat Mujarab untuk Segala Macam Penyakit - Jurnal Darul Azis

Banyu Colongan, Obat Mujarab untuk Segala Macam Penyakit

Banyu Colongan, Obat Mujarab untuk Segala Macam Penyakit

Mencuri Air/Hukumonline

Tak ada penyakit yang tak ada obatnya. Demikian kita sering kali memberi keyakinan kepada orang-orang sakit. Apapun penyakitnya, pasti bisa disembuhkan. Karena konon, Tuhan memberikan penyakit disertai dengan obatnya.

Tapi sampai sekarang, saya belum juga paham apakah air curian itu bisa digolongkan sebagai obat yang disiapkan Tuhan untuk suatu penyakit atau bukan.

Ini terjadi sekitar 15 tahun lalu, saat saya masih kelas tiga SD.
Siang itu, seingat saya, kami sekeluarga sedang berkumpul di ruang tamu, ngobrol-ngobrol ngalor ngidul sambil melepas penat setelah setengah harian beraktivitas. Tentu tak lupa ditemani beberapa gelas kopi panas dan kanikan.

Saat itulah tiba-tiba, Bu Parti, seorang tetangga kami yang rumahnya berjarak 1 rumah dari rumah kami, nylonong melewati kami tanpa menyapa, tanpa berucap salam, tanpa senyum, sopan, maupun santun--waktu itu belum ada gerakan 5S juga sih. Malahan, beliau langsung berjalan menuju belakang rumah kami, lebih tepatnya dapur.

Tak lama kemudian, masih dalam kondisi membisu dan tak memedulikan keberadaan kami, beliau muncul kembali dengan membawa segelas air bening. Beliau mencoba menyembunyikannya di balik ketiak, namun kami tahu apa yang dibawanya.
Beliau kembali melewati kami tanpa mengucap sepatah kata pun. Izin minta air atau ucapan terima kasih misalnya. 

Saya kaget. Tapi tidak dengan orangtua dan kakak-kakak saya. Mereka paham. Malah langsung mengaitkannya dengan Mbah Kasim, suami Bu Parti yang sedang sakit. 
Mereka juga memaklumi, sebab salah satu obat termanjur dan termurah yang bisa diperoleh kala itu ya hanya dengan dicolongkan air dari tetangga seperti tadi. 

Akhirnya obrolan kami pun beralih topik seputar tradisi nyolong banyu itu, dan saya memperoleh penjelasan yang cukup setelahnya.

Air colongan, menurut kepercayaan mereka kala itu, bisa menyembuhkan berbagai macam penyakit. Ada beberapa syarat sederhana yang harus dipenuhi yaitu : tempat nyolongnya adalah di rumah tetangga yang berselang 1 rumah dari rumahnya. Tidak boleh minta izin, tidak boleh berkata apa pun, pokoknya harus membisu. Namanya juga nyolong. Ya harus begitu kan?
Hehe
Setelah itu, air bisa diminumkan kepada si sakit. Bisa untuk beberapa kali. Bisa juga untuk satu kali minum. Sebelum minum, si sakit harus berdoa terlebih dahulu. Paling sederhanya bisa hanya dengan mengucap bacaan "Bismillah".

Sehari setelah aksi pencurian itu, kami mendapat kabar bahwa mbah Kasim telah sembuh dari sakitnya. Tentu, kami turut berbahagia mendengarnya.
Please write your comments