Dari yang Positif, Negatif, hingga Absurd. Inilah Penilaian Orang Luar Negeri Terhadap Indonesia - Jurnal Darul Azis

Dari yang Positif, Negatif, hingga Absurd. Inilah Penilaian Orang Luar Negeri Terhadap Indonesia

Dari yang Positif, Negatif, hingga Absurd. Inilah Penilaian Orang Luar Negeri Terhadap Indonesia

Ilustrasi via Sorak.in

Pernahkah kamu berpikir bagaimana orang luar negeri memandang dan menilai Indonesia? Penilaian yang dimaksud di sini adalah dalam arti luas. Meliputi cuaca, perekonomian, makanan, minuman, logika umum, tradisi, hingga cara masyarakat Indonesia bersosialisasi. 

Mungkin sebagian di antara kalian sudah ada yang pernah mendengar kesan dan penilaian dari orang luar negeri terhadap Indonesia. Namun aku yakin, kalian belum menerimanya secara lengkap atau dengan kata lain, informasi-informasi yang selama ini kalian terima hanyalah sepotong-potong. 

Untuk itu, aku mencoba menghimpun informasi secara lengkap tentang bagaimana penilaian orang luar negeri terhadap Indonesia. Berikut inilah hasilnya. Selamat menikmati!

22. Memanjakan Lidah

Dalam hal kuliner, Indonesia memang sangat kaya. Maka tak mengherankan jika kemudian, para turis asing itu, begitu terkesan dengan cita rasa masakan khas Indonesia. Mulai dari masakan padang, coto makassar, papeda, pecel, lotek, gudeg, satai, gulai, oseng-oseng mercon, sruit, durian, pempek Palembang, soto, dan lain sebagainya. Dan yang membuat mereka terkesan adalah, setiap daerah di Indonesia punya makanan khasnya masing-masing. 

Namun demikian, di antara sekian banyak jenis makanan itu, sambal adalah yang paling mereka cari dan sukai. Bahkan sering direkomendasikan untuk dijadikan oleh-oleh ketika mereka kembali ke negara asalnya. Sambal Indonesia adalah jenis kuliner favorit mereka.

21. Cuacanya Bagus

Sebagai negara tropis, cuaca sudah tentu juga menjadi hal menarik bagi orang luar negeri ketika berkunjung ke Indonesia. 

Indonesia memang panas, tapi bagi mereka yang hidup di negara dengan empat musim, di Indonesia mereka akan menganggap bahwa panasnya sinar matahari adalah keberkahan tersendiri. 

Maka tak heran jika kemudian banyak di antara mereka yang betah tinggal di Indonesia, sampai berbulan-bulan dan atau akhirnya menetap di Indonesia.

20. Memiliki bahasa yang beragam

Salah satu hal menarik lainnya dari Indonesia adalah keragaman bahasanya. Hal tersebut benar adanya. Melansir Republika.co.id, saat ini Indonesia kurang lebih memiliki 617 bahasa daerah. Jumlah tersebut belum termasuk 139 bahasa daerah yang terancam punah, sehingga kalau dijumlahkan ada sekitar 756 bahasa daerah. Baca : 139 Bahasa Daerah di Indonesia Terancam Punah

Karena keragaman dan keunikannya itu, tak sedikit di antara mereka yang kemudian turut mempelajari bahasa daerah di Indonesia. 

19. Masyarakat Indonesia itu Jujur

Masyarakat Indonesia itu jujur. Mereka mengakui secara jujur bahwa masyarakat Indonesia itu jujur. 

Tentu yang dimaksud di sini adalah masyarakat kelas bawah, seperti para petani, pedagang kecil, tukang becak, tukang ojek, dan wong cilik lainnya. Bukan masyarakat kelas atas (baca : pejabat dan politisi) yang you know lah kayak gimana! *Ups

18. Orang Indonesia itu Komunikatif

Dalam penilaian mereka, orang Indonesia itu komunikatif dalam arti luas. Atau kalau mau lebih terang-terangan lagi, orang Indonesia itu merupakan komentator ulung.  

Suka atau tidak, tetanggamu akan selalu berkomentar dan beropini tentangmu. Mereka akan dengan mudah menghakimi perkataan, tindakan, makanan, dan bahkan preferensi seksualmu.

17. Ulang Tahun

Salah satu hal ‘menarik’ yang juga mereka sorot tentang Indonesia adalah soal momen ulang tahun. 

Di Indonesia, ketika kamu ulang tahun jangan pernah berharap akan menerima hadiah dari teman-temanmu. Sebaliknya, kamu justru diharapkan mau mentraktir mereka dan jika kamu adalah anak SMA, maka teman-temanmu akan membuat skenario di mana kamu akan dilempari telur, tepung, dan campuran lain yang akan membuat perutmu mual.

16. Negara Berpenduduk Muslim yang Sekuler 

Pendapat ini mungkin akan membuat kamu kaget dan tidak setuju. Tapi demikianlah keadaannya dan begitu pulalah penilaian mereka.

Meskipun Indonesia merupakan negara dengan populasi penduduk Muslim terbesar, namun Indonesia merupakan negara sekuler, kecuali Daerah Istimewa Aceh. Jika kamu berkunjung ke Jakarta, kamu akan melihat Hijabers yang trendi. Jakarta juga rutin menggelar Djakarta Warehouse Project, festival musik termegah dan terbesar di Indonesia yang dihadiri oleh berbagai tamu dari mancanegara.  Selain itu, konsumsi alkohol  di Indonesia juga sangat ditoleransi.

15. Menjelajahi Indonesia dari barat ke timur membutuhkan biaya yang lebih banyak dibanding dengan pergi ke negara tetangga.

Ini sangat logis dan empiris. Apalagi kalau negara tetangga yang dimaksud adalah Singapura. 

14. Arisan

Salah satu hal paling menarik dan absurd tentang Indonesia di mata orang luar adalah arisan. Tradisi ini sepertinya memang hanya ada di Indonesia. Digelar oleh berbagai kelompok masyarakat, mulai dari tingkat RT, RW, kelompok petani, pedagang, PNS, guru, hingga kaum ibu-ibu lansia yang masih ingin bersosialita. 

Beberapa hal yang membuat mereka heran adalah : 
  • Penerima pertama hanya seperti orang yang berhutang, yang pembayarannya bisa dicicil untuk waktu yang lama, tanpa bunga. Sebaliknya, penerima giliran terakhir seperti orang yang menabung, juga untuk waktu yang sangat lama dan tanpa bunga. 
  • Biaya untuk berarisan acapkali justru lebih besar ketimbang uang yang didapat dari arisan. Tentu yang dimaksud adalah biaya arisan kaum sosialita. 
  • Siapa yang hari itu namanya keluar sebagai penerima arisan, ‘harus’ mentraktir teman-teman arisannya.
  • Penerima arisan paling awal terkadang menjadi sulit untuk ikut pertemuan dan membayar arisan selanjutnya, dengan berbagai alasan. Namun secara ekstrim terkadang ada yang tidak mempermasalahkannya, karena yang penting bagi mereka adalah ‘kumpul-kumpulnya’.


    13. Tidak Ramah Pejalan Kaki

    Menurut penilaian mereka, Indonesia bukanlah negara yang ramah pada pedestrian. Penilaian ini mungkin based experience, karena turis-turis asing itu pada umumnya lebih banyak berjalan kaki ketika menyusuri tempat wisata Indonesia. Ketidakramahan tersebut mungkin juga karena banyaknya pedagang kaki lima yang berjualan di trotoar serta masih minimnya kesadaran pengendara dalam memberi kesempatan pejalan kaki untuk menyeberangi jalan, walaupun sudah di zebra cross.

    Indonesia merupakan negara dengan populasi kendaraan sepeda motor terbesar karena untuk memperolehnya pun sangat mudah, yakni dengan DP Rp500 ribu. Jadi, untuk ke warung pun, mereka akan menggunakan motor.

    12. Penuh dengan Perayaan

    Indonesia adalah negara yang penuh dengan perayaan. Seperti khitanan, pernikahan, hingga ulang tahun. Sering kali, ketika mereka menggelar pesta, jalan di depan rumah mereka akan ditutup total, seolah mendeklarasikan bahwa itu adalah tempat mereka sendiri. 

    Menariknya lagi, Indonesia juga sering menggunakan papan bunga untuk ucapan selamat atas pembukaan bisnis baru, pernikahan, wisuda, dan kematian seseorang. 

    Masih terkait dengan itu, mereka juga menyoroti betapa mengagumkannya perempuan Indonesia ketika mengenakan pakaian tradisionalnya. 

    Perempuan Indonesia juga akan tampak menarik ketika mereka pergi kondangan, karena sanggul dan kebaya yang mereka kenakan.

    11. Rokok

    Rokok, perekonomian, dan orang Indonesia adalah hal yang tak terpisahkan. Orang terkaya di Indonesia adalah pemilik perusahaan rokok. Dari anak-anak hingga orang-orang dewasa banyak yang menjadi perokok.

    10. Logika Terbalik

    Di Indonesia, kamu akan menemukan logika-logika terbalik Misalnya, jika di jalan mobilmu ditabrak motor, maka sebagai orang yang dipandang lebih ‘kaya’ maka kamu harus membantu biaya perbaikan motor si penabrak itu. 

    9. Mempercayai mitos dan mistis

    Meski di sini teknologi sudah maju, rakyatnya sudah progresif, namun kebanyakan orang masih mempercayai mitos dan mistis.

    8. Indomie

    Indomie, oleh mereka disebut sebagai makanan nasional rakyat Indonesia. Namun mereka sendiri mengakui, rasa makanan ini sangat enak. Mereka banyak yang kemudian menyukai Indomie.

    Di Indonesia ada banyak merk mie instan, seperti Mie Sedaap, Sarimi, dll, namun oleh orang-orang kota semua merk mie tersebut tetap disebut “Indomie’’, sementara orang-orang desa menyebut semua itu dengan sebutan “Supermie”.


    7. Minuman

    Merek air mineral paling terkenal di Indonesia adalah Aqua. Sedangkan merek minuman teh adalah Teh  Botol dan Teh Kotak. 

    Yang unik di mata para turis asing adalah Teh botol tidak dijual bersama dengan botolnya. Karena itu, pembeli harus mengembalikannya kepada warung penjual. Dan meskipun demikian, orang Indonesia sama sekali tidak keberatan dengan ketentuan itu.

    6. Mudik

    Seminggu sebelum lebaran, orang-orang Indonesia akan berbondong-bondong pulang ke kampung halamannya, untuk bertemu sanak familinya. Sehingga pada hari-hari itu, jalanan bisa sangat padat. Kendaraan penuh dengan penumpang dan barang bawaan. Dan kota-kota besar akan menjadi lengang. Terutama pada saat hari raya. 

    5. Tradisi 7, 40, 100, ulang tahun kematian, dan 1000 hari 

    Tradisi ‘merayakan hari kematian’ di Indonesia juga menjadi hal yang menurut orang-orang luar negeri terlihat unik, dan sedikit absurd. 

    4. Hal-hal Tabu

    Hidup bersama tanpa memiliki status pernikahan masih sangat tabu. Membooking kamar hotel bersama seorang pasangan yang masih terlihat muda kamu akan diminta untuk menunjukkan surat nikah. Selain itu, homoseksualitas, punya anak di luar pernikahan, keperawanan, dan komunisme masih sangat tabu di negara ini. 

    3. Agama menjadi identitas di KTP

    Pencatuman kolom agama di KTP orang Indonesia juga menjadi hal menarik bagi orang luar negeri. Saya tak tahu, di negara lain bagaimana. Ada yang bisa bantu menjelaskan?

    2. Bersahabat dan Emosional

    Orang Indonesia pada umumnya sangat bersahabat dan ‘emosional’. Yang membuat mereka heran adalah orang Indonesia bisa dengan sangat terbuka meledek kondisi fisik temannya ataupun membicarakan status hubungannya. Kebiasaan curhat juga menjadi sorotan bagi mereka. 

    1. Pengguna Media Sosial Terbanyak

    Orang Indonesia adalah pengguna media sosial terbanyak. Di smartphone-nya pasti ada aplikasi Facebook, Twitter, FB, Snapchat, IG, Line, dan mereka akan Check In di Path di mana pun mereka berada. 



    Disclaimer : Narasumber tulisan ini adalah Tuan Justin Halim, Christofer Caesar, Gabriele Kembuan, kontributor Quora. Pemilihan pada tiga sumber di atas didasarkan pada status kewarganegaraan, domisili saat ini, dan jumlah vote atas masing-masing pendapat.

    Semua penjelasan di atas sudah melalui proses pemilahan karena banyak terdapat kesamaan pandangan di antara mereka. 

    6 comments

    1. sip pak, sekarang ane jadi tau pendapat orang luar tentang negara tercinta ini

      ReplyDelete
    2. kebanyakan orang luar negeri itu suak sebel lihat kita dalam hal disiplin dan gak mau taat aturan ya

      ReplyDelete
    3. banyak juga ya poin yang di bahas tentang pendapat orang luar terhadap kita

      ReplyDelete