Jika ada pertanyaan "Perusahaan apakah yang paling mengerti karakter, kebiasaan--dan selanjutnya adalah "kebutuhan" masyarakat Indonesia?
Maka saya akan langsung menjawab "AQUA".
Dan karena pertanyaan itu tidak ada yang melontarkan kepada saya, maka pertanyaan itu saya ciptakan sendiri dan lalu saya jawab sendiri.
Jadi begini,
Saya amati, Aqua ini kok paham sekali dengan karakter dan kebiasaan orang Indonesia yang terlalu "multitasking" dan gampang terpengaruh serta gampang gelap mata, sehingga kurang bisa fokus pada satu hal.
Maka kemudian, mereka mengeluarkan iklan bahwa solusi bagi orang yang kurang fokus adalah dengan minum air Aqua.
Bisa kita lihat sekarang, dalam keseharian kita kekurangfokusan akan langsung diasosiasikan dengan Aqua.
Kurang fokus? Minum Aqua.
Sukses dengan iklan pertamanya, Aqua membuat iklan lagi yang konsepnya kurang lebih sama dengan iklan pertama.
Kali ini, Aqua membidik kebiasaan orang Indonesia yang sangat menggemari drama.
Meskipun kebanyakan iklan yang mereka tampilkan di Yutub terbilang absurd, namun di sini Aqua telah berhasil "mengambil" kata "Drama" untuk diasosiasikan dengan dirinya.
Jika kelak iklan ini berhasil, maka segala macam drama dalam kehidupan sosial kita akan langsung dijawab dengan Aqua. Bukan yang lain.
Ada drama, ada Aqua.
Maka kemudian, mereka mengeluarkan iklan bahwa solusi bagi orang yang kurang fokus adalah dengan minum air Aqua.
Bisa kita lihat sekarang, dalam keseharian kita kekurangfokusan akan langsung diasosiasikan dengan Aqua.
Kurang fokus? Minum Aqua.
Sukses dengan iklan pertamanya, Aqua membuat iklan lagi yang konsepnya kurang lebih sama dengan iklan pertama.
Kali ini, Aqua membidik kebiasaan orang Indonesia yang sangat menggemari drama.
Meskipun kebanyakan iklan yang mereka tampilkan di Yutub terbilang absurd, namun di sini Aqua telah berhasil "mengambil" kata "Drama" untuk diasosiasikan dengan dirinya.
Jika kelak iklan ini berhasil, maka segala macam drama dalam kehidupan sosial kita akan langsung dijawab dengan Aqua. Bukan yang lain.
Ada drama, ada Aqua.
Lalu setelah ini apa lagi?
Bukan tidak mungkin, kelak Aqua juga akan membuat iklan yang berhubungan dengan kebiasaan orang Indonesia yang suka mengurusi hidup orang lain.
atau
Perilaku korup, tidak sabaran, suka membuang sampah sembarangan, dan beragam perilaku buruk lain.
Jika itu benar-benar dilakukan oleh Aqua, sungguh dia adalah agen revolusi mental yang sesungguhnya!
